Umumnya mesin kasir memiliki perangkat yang khusus mencetak struk secara otomatis setelah transaksi dilakukan. Struk sendiri berfungsi sebagai bukti pembayaran yang sah jika barang resmi milik pembeli. Karena fungsinya yang penting, tentu printer untuk mencetak struk menjadi pelengkap mesin kasir. Penggunaan kertas untuk mencetak pun memilki berbagai jenis, seperti kertas HVS, Karbon, dan yang paling sering dipakai, kertas Thermal.
Pengertian
Sesuai dengan namanya, kertas ini akan berkerja berdasarkan panas atau thermal yang terkena kertas. Ada bahan kimiawi yang bisa membuat kertas mengeluarkan warna ketika dipanaskan, yaitu bahan perwarna padat seperti fluoran lueco dye dan octadec phosphonic. Maka diperlukan printer khusus thermal agar bisa tercetak jika memakai jenis kertas ini.
Tapi ada resiko yang perlu diperhatikan dalam pemilihan kertas thermal. Karena beberapa kertas mengandung kosentrat bisphenol A (BPA) yang cukup tinggi, sehingga bisa saja memicu terbentuknya kanker dalam tubuh. Jadi pastikan produk telah BPA-Free sebelum digunakan.
Baca juga: Cara memilih mesin kasir
Ukuran Kertas Printer Thermal
Sejauh ini kertas thermal mempunyai 7 ukuran yang disesuaikan dengan spesifikasi printer. Antara lain sebagai berikut:
- Ukuran 57×37 mm. Ukuran kertas ini adalah yang paling kecil, yaitu lebar 57 mm dan diameter roll 37 mm. Panjang kertas 1 roll smpai 15 meter. Karena ukurannya kecil, bisa dipakai untuk mesin printer thermal bluetooth.
- Ukuran 58×40 mm. Jenis kertas kedua memiliki lebar 58 mm dan diameter 40 mm. Ukuran paling kompatibel untuk banyak tipe printer.
- Ukuran 58×50 mm. Kertas ini berukuran 58×50 mm, yang berarti lebar 58 dan diameter 50 mm. Jadinya dalam satu roll jauh lebih banyak dari ukuran sebelumnya.
- Ukuran 80×80 mm. Termasuk besar untuk ukuran kertas printer bluetooth, yaitu lebar dan diameter mencapai 80 mm. Biasanya dipakai untuk struk pembayaran PPOB.
- Ukuran 80×140 mm. Dengan lebar 80 mm dan diameter 140 mm, jenis ini dipakai untuk printer berkapasitas besar dan sering digunakan.
- Ukuran 80×160 mm. Kapasitas printer dalam penggunaan kertas ukuran ini pasti cukup besar, jadi tidak bakal habis dalam waktu singkat.
- Ukuran HVS 1 Apply 75×120 mm. Berbeda dengan kertas sebelumnya, teksturnya persis seperti kertas HVS dan tidak licin. Ukurannya lebar 75 mm dengan diameter gulungan sepanjang 120 mm. Jadi pastikan jenis printer sesuai ukuran kertas.
Yang Perlu Diketahui Dalam Memilih Kertas Thermal:
- Tipe kertas satu ini ada dua jenis yang kerap digunakan, direct thermal dan thermal transfer. Perbedaannya direct thermal tidak perlu memerlukan pita ribbon, sedangkan thermal transfer memerlukannya.
- Ketebalan kertas berbeda-berbeda tergantung tipe dan merek digunakan. Pastkan memilih ketebalan yang tepat dapat menyebabkan masalah pada printer dan jika tipis akan memengaruhi kualitas cetakan.
- Permukaan kertas ada dua jenis, yaitu glossy (berkilau) dan non-glassy (matte).
- Pastikan kertas thermal sesuai dengan jenis printer agar tidak salah ukuran dan kualitas.
Itu lah jenis dan panduan dalam mengetahui kertas thermal dalam penggunaannya di mesin kasir. Pengetahuan ini termasuk penting jika anda baru saja memulai menggunakan mesin kasir untuk kebutuhan bisnis. SMART CCTV Indonesia menyediakan mesin kasir dalam satu paket. Bisa hubungi kami atau datangi official store SCI untuk konsultasi secara langsung.
Leave a Reply